Jose Mourinho mengakui bahwa dua tahun tanpa gelar juara pada akhir musim merupakan hal yang tak biasa baginya.Mourinho mengaku sudah terlanjur terbiasa meraih gelar selama tujuh musim.
Mourinho mengakui bahwa dua musim terakhir merupakan yang terburuk dalam kariernya. Meski demikian, ia cukup bangga karena meski gagal meraih trofi, tim-tim yang dilatihnya tampil bagus.

Pada musim terakhirnya di Real Madrid,  Mourinho tak bisa mengantarkan Los Blancos meraih trofi besar. Musim lalu bersama Chelsea juga sama, Mourinho tak mampu mengantarkan Chelsea juara.

"Ini tak biasa bagi saya, tapi harus saya akui itu juga merupakan kesalahan saya sendiri. Tapi juga merupakan hal tak biasa untuk selalu menjadi juara selama tujuh tahun beruntun. Saya menang dua tahun di Portugal, dua di Inggris, dua di Italia dan satu di Spanyol," terang Mourinho kepada TV1.

"Dalam dua musim terakhir, musim terburuk saya, saya masih bisa mencapai dua semifinal Liga Champions, final Copa del Rey, memenangkan Supercopa de Espana melawan Barcelona serta meraih posisi runner up dan ketiga di liga."